Ketua RTM Kupang yaitu ibu Belandina Selan yang akrab kami panggil ibu “Dina” membawa satu tim dari Kupang, untuk melayani pulau Alor, sebuah pulau kecil di deretan paling ujung kepulauan Flores. Di sana sudah ada Tim Revival Total Ministry. Coba baca laporan bu Dinah dari Alor ini:

BAYI BERNAMA ANDEREAS SAMUDERA

“Syalom, pagi Pak,  kami sudah 3 hari di Alor, banyak perkara terjadi, ada 4 orang Ibu yang hamil 11 bulan tidak bisa melahirkan, setelah di doakan oleh team RTM, malah keluar anak normal maka mereka kepenuhan Roh Kudus dan mendapat Suara Roh Kudus, jadi anak yg lahir itu di kasih nama Andereas Samudera. Tapi mereka takut di sidang pihak Gereja maka di panggil Andre saja.

Tapi ibu itu kemudian kepenuhan lagi lalu Roh Kudus berkata bahwa anak itu harus memakai nama lengkap seperti Pak Andereas!

Oh ya, yang luar biasa ialah di sekolah SMP & SD ada nubuatan bahwa pelajaran Agama harus memakai buku RTM dan Di SMP sudah diajarkan sampai buku 3.

Pak bulan Juli yang akan datang itu ada 14 gereja besar siap  ikut seminarnya bapak. Hari ini saya sama Mex sudah cek gedung yang bisa menampung 1000 orang.

Kita doakan ber-sama2  ya Pak”.

KESEMBUHAN MUJIZAT DI PULAU MAZMUR

Berikut ini laporan lanjutan bu Dinah dari pulau Mazmur, dekat Pulau Alor:
Syalom Pak, hari ini kami tiba dari pulau namanya Mazmur Alor, banyak mujizat ada 4 sekolah SD & SMP semua guru2 dan pengawas sekolah  juga dari delapan gereja Protestan diliburkan, untuk mengikuti pemuridan  dengan materi “Dunia orang mati”. Libur nya 3 hari lo Pak! Banyak orang disembuhkan, yang gila, lumpuh dan banyak lagi! Tapi yg luar biasa, ada 2 orang lumpuh. mereka mau ketemu saya hanya tempat tinggal mereka jauh dari tempat saya, jadi doanya kami minta biar pakai cara Tuhan saja! Nah tau-tau malamnya dia mimpi saya sedang berkhotbah, dia langsung sembuh total karena mimpi itu. Semalam dia yang datang di tempat  kami lalu bersaksi Trimakasih untuk doanya untuk Kupang pa.

Kemudian datang lagi kesaksian yang lebih aneh :

KUDA PERAWAN BERANAK

Ini mujizat yang luar biasa Pak, kuda ini satu2 nya di mazmur  milik pak Kris, pengajar RTM Alor. Kuda ini belum pernah kawin karena tidak ada kuda lain di pulau itu, apa lagi bunting. Tapi kemarin waktu ibadah minggu pagi saya yang khotbah sekalian Deklarasi penghapusan kutuk atas tanah, sebelum-nya Mama Roh Kudus bicara agar kami mengajak kuda itu dengar firman. Begitu doa kami naikkan, langsung kuda ini beranak! Anak kuda itu sekarang di kasih nama kuda RTM.

PEMINDAHAN KUBURAN MASSAL

Oh ya pak, kami sudah ketemu dengan pak Camat, dia suruh semua masyarakat pindahkan kuburan secara massal, hampir 3 desa! Maka kami butuh 2 anggota team RTM Pusat untuk mendampingi mereka dan menolong jalan nya proses ini.

Ini perahu kecil yang kami pakai keliling pulau kecil untuk mengajarkan dunia orang mati 80% yang respon sampai hari yang mulai pindah kuburan sudah pindah ke TPU nya. Kita bukan saja jual buku-nya tapi tindakan nyata. Hampir 95% orang  NTT kuburan selalu di dekat rumah karena penghormatan kepada orang mati.  Yang lucu banyak pendeta yang seperti kena petir di siang hari karena ini ajaran baru pertama di bukakan RTM. Saya pribadi mau berterimakasih kepada Tuhan lewat Pak Andereas Tuhan  menolong orang NTT. Malah bisa seluruh dunia dukung kami terus ya Gbu.

Bagi yang belum pernah ke Alor atau Kupang, perlu diberitahukan bahwa di daerah-daerah NTT itu orang menguburkan sanak saudaranya yang meninggal di halaman rumah masing-masing, dan mereka memperlakukan yang sudah mati itu seolah-olah seperti anggota keluarga yang masih hidup saja. Pengajaran dunia orang mati mulai menggerakkan pejabat-pejabat mulai memindahkan kuburan-kuburan itu di satu lokal yang tertentu.

Alor, 4 Mei 2015